Salahutu, 22 Juli 2020. Pukul 17.30 WIT, bertempat di Desa Tengah-Tengah, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku telah ditemukan 1 (satu) ekor Dugong (Dugong dugon) yang ditemukan terdampar di sekitaran pantai desa tersebut.
Satwa tersebut ditemukan pertama kali oleh sdr. Iwan Walli dan pada saat ditemukan satwa tersebut sudah dalam kondisi mati. diperkirakan satwa tersebut sudah mati sekitar 2 hari yang lalu.
Dari hasil observasi yang dilakukan oleh petugas dari BKSDA Maluku, PSPL Sorong dan DKP Provinsi Maluku diketahui bahwa satwa tersebut memiliki panjang 320 cm, lingkar badan 226 cm dan berjenis kelamin jantan.
Diperkirakan satwa tersebut mati diakibatkan karena terdampar ke wilayah karang-karang yang berada di sekitaran pantai tersebut, hal ini diperkuat dengan kondisi tubuh satwa tersebut terdapat banyak bekas luka yang diakibatkan oleh gesekan benda tumpul seperti karang dan bebatuan.
Wilayah perairan Salahutu merupakan salah satu habitat dari satwa tersebut, masyarakat sekitar sering menemukan satwa tersebut sedang bermain dan mencari makan di wilayah perairan tersebut. Saat ini bangkai dugong tersebut sudah dimusnahkan dengan cara dikubur di sekitar Kandang Transit Passo.
Sumber : Kacuk Seto Purwanto, S.Hut (POLHUT Balai KSDA Maluku)
Baca juga : Dijual, Pelandu Aru Dibeli Dan Diserahkan Untuk Dilepasliarkan
Ikuti di sosial media berikut : Facebook Fanpage | Twitter | YouTube | Instagram