Kategori: Berita

Selasa (12/10/21) BKSDA Maluku melaksanakan konsultasi publik pembangunan Pusat Rehabilitasi Satwa (PRS) di Kawasan Suaka Alam Tanjung Sial, Kec. Huamual, Kab. Seram Bagian Barat. Narasumber pada kegiatan ini adalah Kepala BKSDA Maluku – Bapak Danny H. Pattipeilohy, S.Pi., M.Si, dan Camat Huamual – A.S. Heluth, SE- Camat Huamual.

Kegiatan konsultasi publik ini memiliki tujuan untuk menampung input dari masyarakat dan SKPD terkait atas rencana pembangunan Pusat Rehabilitasi Satwa (PRS) di Suaka Alam (SA) Tanjung Sial. PRS itu sendiri berfungsi sebagai sarana penunjang penyelamatan satwa liar dilindungi di Indonesia Timur, khususnya perlindungan dan pelestarian satwa endemik di Kepulauan Maluku.

Melalui kesempatan ini juga, Bapak Danny mensosialisasikan terkait perubahan luas kawasan SA Tanjung Sial dari 4.814 Ha menjadi 1.314 Ha berdasarkan hasil BATB tahun 2019-2020. Saat ini kawasan SA Tanjung Sial sedang diusulkan oleh Dirjen KSDAE kepada Dirjen PKTL untuk penetapan fungsi kawasan menjadi Taman Wisata Alam (TWA) dengan nama TWA Lalanusa dengan mempertimbangkan potensi yang dimiliki berupa bentang alam, panorama alam serta potensi wisata.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#KLHK
#klhk

Minggu 10 Oktober 2021 pukul 09.25 WIT, kantor SKW 1 Ternate menerima 1 ekor yaki bacan (macaca nigra) yang diserahkan oleh masyarakat bernama Saudara Is. Saat ini, yaki tersebut sementara diamankan di dalam kandang untuk diperiksa kesehatannya sebelum dilepasliarkan.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#indonesianwildlife
#ksdae
#ksdaehebat
#KLHK
#kemenlhk
#Kementerianlhk

(12/10/21), petugas BKSDA Maluku menerima satwa liar dari petugas Dinas Kebakaran Kota Ambon berupa 1 (satu) ekor Ular Sanca Kembang (Phyton reticulatus). Ular tersebut merupakan hasil kegiatan rescue yang dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran Kota Ambon di salah satu rumah penduduk yang berada di Galunggung Desa Batu Merah Kecamatan Sirimau Kota Ambon.

Dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh petugas BKSDA Maluku, diketahui bahwa ular tersebut memiliki panjang 3,7 meter dan terdapat luka di sekitar badannya yang dialami selama proses penangkapan. Saat ini satwa tersebut sudah diamankan di Kandang Transit Passo Kota Ambon untuk diistirahatkan, dikarantika dan diberikan pengobatan terlebih dahulu sebelum satwa tersebut dilepasliarkan di habitat aslinya yang aman dan jauh dari pemukiman penduduk.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#KLHK
#kemenlhk
#Kementerianlhk

6 Oktober 2021 lalu, BKSDA Maluku melaksanakan kegiatan pembahasan metode survey tumbuhan jenis Akar Laka (Dalbergia pafilvora) baik secara faktual di Ruang Rapat BKSDA Maluku dan virtual melalui media zoom. Pembahasan metode survey jenis Akar Laka ini dibawakan oleh narasumber Bapak Bayu Arief Pratama dari Kantor Pusat Riset Biologi – BRIN. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka persiapan data dukung untuk pengusulan kuota tahunan tumbuhan alam jenis Akar Laka lingkup BKSDA Maluku.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#ksdae
#kemenlhk
#Kementerianlhk

BKSDA Maluku, didukung oleh Perhimpunan Pelestarian Burung Liar Indonesia (Burung Indonesia) dan Wildlife Conservation Society Indonesia Program (WCS-IP) menyelenggarakan pelatihan terpadu penanganan peredaran satwa liar untuk wilayah Kepulauan Maluku, yang diselenggarakan pada tanggal 5-7 Oktober 2021 di Hotel Sahid Bela, Ternate. Pelatihan ini merupakan upaya untuk meningkatkan dan menjalin koordinasi antar lembaga penegak hukum dalam upaya penanggulangan perdagangan dan peredaran ilegal tumbuhan dan satwa liar yang dilindungi.

Dalam sambutannya, Bapak Danny H. Pattipeilohy, S.Pi., M.Si berharap bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan sinergitas, intensitas, komunikasi, dan hubungan antar instansi terkait, termasuk penegak hukum dalam penanganan tindak pidana di bidang lingkungan hidup dan kehutanan khususnya penanganan peredaran satwa liar di wilayah Kepulauan Maluku.

Peserta pelatihan ini berjumlah 25 orang yang terdiri dari aparat penegak hukum yang terkait mulai dari proses penyidikan sampai persidangan seperti hakim, jaksa penuntut umum, penyidik Polri, dan Penyidik Pegawai Negeri S ipil (PPNS) di area Kepulauan Maluku. Sementara itu, narasumber pelatihan berasal dari berbagai institusi dan keahlian; antara lain Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, akademisi, Bareskrim Polri, Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan, dan pengadilan tinggi.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#ksdae
#KLHK
#kemenlhk
#Kementerianlhk

hari Jum’at lalu (01/10/21) BKSDA Maluku menerima penyerahan satwa liar oleh masyarakat Desa Batu Merah Kota Ambon berupa 1 (satu) ekor Ular Sanca Kembang (Phyton reticulatus). Ular tersebut berhasil ditangkap di sekitar halaman salah satu rumah penduduk yang berada jalan wangi-wangi, Desa Batu Merah Kota Ambon.

Dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh petugas BKSDA Maluku, diketahui bahwa ular tersebut memiliki panjang 2,63 meter dan dalam kondisi yang sehat tanpa adanya bekas luka. Setelah dirawat, direhabilitasi dan diperiksa kesehatannya di Kandang Transit Passo, Kota Ambon selama beberapa hari, satwa ini kemudian dilepasliarkan di lokasi yang jauh dari aktivitas masyarakat, tepatnya di kawasan hutan lindung Gunung Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah pada hari Selasa (05/10). Kegiatan pelepasliaran dilakukan oleh petugas Resort Pulau Ambon dan disaksikan oleh beberapa masyarakat sekitar.

Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian satwa liar.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#KLHK
#kemenlhk
#Kementerianlhk

hari Selasa (21/09/21) telah dilakukan penyerahan satwa liar dari petugas Dinas Kebakaran Kota Ambon berupa 1 (satu) ekor Ular Sanca Kembang (Phyton reticulatus). Ular tersebut merupakan hasil kegiatan rescue yang dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran Kota Ambon di salah satu rumah penduduk yang berada Batu Merah Dalam, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh petugas BKSDA Maluku, diketahui bahwa ular tersebut memiliki panjang 4,7 meter dan dalam kondisi yang sehat tanpa adanya bekas luka. Saat ini satwa tersebut sudah diamankan di Kandang Transit Passo Kota Ambon untuk diistirahatkan dan dikarantika terlebih dahulu sebelum satwa tersebut dilepasliarkan di habitat aslinya yang aman dan jauh dari pemukiman penduduk.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#indonesianwildlife
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#kemenlhk
#Kementerianlhk

Sabtu lalu (18/09/21), petugas BKSDA Maluku yang berada di Resort KSDA Tual melakukan pelepasliaran 1 individu penyu sisik (Eretmochelys imbricata). Penyu sisik ini merupakan hasil penyerahan masyarakat (5/9/21) karna tidak sengaja tersangkut di jaring (Baychey). Namun mengingat kondisi penyu tersebut tidak memungkin untuk langsung di lepasliarkan, maka petugas melakukan rehabilitasi satwa tersebut di lokasi Balai Budidaya Perikanan kota Tual selama 2 Minggu.

Setelah kondisi penyu sisik sudah layak untuk dilepasliarkan, maka pada hari Sabtu tanggal 18 September 2021, Resort KSDA Tual bersama LSM Lokal peduli TSL dan ibu Yanti selaku masyarakat yang menyerahkan penyu tersebut serta di saksikan oleh warga setempat melakukan pelepasliaran penyu tersebut. Harapannya penyu tersebut dapat hidup bebas dan berkembang biak di alam.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#indonesianwildlife
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#kementerianlhk
#kemenlhk

Senin kemarin, 20 September 2021, BKSDA Maluku melepas 7 mahasiswa jurusan kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura yang telah melakukan kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) selama 1 bulan di Kantor BKSDA Maluku-Ambon. Pelepasan mahasiswa ini dipimpin oleh Ibu Rosna, S.P selaku Plh. Kepala BKSDA Maluku. Sedangkan perwakilan dari Universitas Pattimura adalah Bapak Ir. Cornelis Karel Pattinasarany, M.P dan Ibu L. Latupapua S.Hut., MP

Dalam sambutannya Ibu Rosna menyampaikan bahwa kedatangan mahasiswa PKL ini merupakan wadah bagi mahasiswa bukan saja untuk mengimplementasikan keilmuan yg dipelajari selama di bangku kuliah, namun juga mempelajari dinamika pekerjaan kantor dan administrasinya. Bapak Budi, selaku perwakilan dari kepegawaian juga memberikan pesan kepada mahasiswa agar tetap menjaga etika sopan santun yang selama ini sudah diterapkan.

Bapak Cornelis atau yang biasa disebut Bapak Kace manghaturkan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada BKSDA Maluku yang membimbing mahasiswa selama PKL. Harapannya, apabila pandemi ini usai, kedepannya mahasiswa PKL dapat lebih dilibatkan dalam kegiatan lapangan.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#KLHK
#kemenlhk
#Kementerianlhk

Sabtu (18 September 2021) pukul 08.30, petugas @skw_1_ternate telah menerima 2 (dua) ekor Nuri Bayan (Eclectus roratus) yang diserahkan oleh petugas Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate. Satwa tersebut diamankan di Pelabuhan Ahmad Yani Kota Ternate.
Satwa diterima dan dibawa ke Kantor SKW I ternate oleh dokter hewan, untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan dan rehabilitasi.

#konservasiuntukmaluku
#konservasiuntukkepulauanmaluku
#indonesianwildlife
#konservasi
#skw1ternate
#bksdamaluku
#ksdae
#ksdaehebat
#KLHK
#kemenlhk
#serahterimasatwa#satwaliar#nuribayan#balaikarantinapertanian#kerjasama#penyelamatansatwa
#2021